Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Hadiri Upacara Hari Santri Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Sukabumi
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Hadiri Upacara Hari Santri Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Sukabumi
Sukabumi, — Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar Upacara Hari Santri Tingkat Kabupaten Sukabumi bertempat di Stadion KORPRI Cisaat, Jl. Pasar Baru No. 134 Blok C, Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
Kegiatan dimulai pada pukul 08.25 WIB dengan tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia” dan dihadiri sekitar 1.000 peserta dari berbagai unsur pemerintahan, TNI-Polri, tokoh agama, santri, dan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Bupati Sukabumi Drs. H. Asep Japar, MM selaku pembina upacara, Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas, S.E, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali, S.I.P, Sekda Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman, S.H., M.H, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi.
Dari unsur TNI hadir Letkol Inf Agung Ariwibowo, S.Hub.Int. (Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi), Letkol Arm Rokib Hanafi, S.Sos., M.M. (Danyon Armed 13/Nanggala/Kostrad), dan Mayor Inf Hendra Bagus Arioko (Kasdim 0607/Kota Sukabumi).
Upacara berlangsung dengan khidmat dengan susunan acara yang melibatkan para santri dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Sukabumi. Bertindak sebagai Pemimpin Upacara adalah M. Rizky Sajali, S.Pd dari Ponpes Darussyifa Yaspida Sukabumi, sementara Perwira Upacara diemban oleh unsur Banser Kabupaten Sukabumi.
Pembacaan naskah-naskah penting seperti Teks Pancasila, Pembukaan UUD 1945, Ikrar Santri, dan Resolusi Jihad dilakukan oleh perwakilan santri dan tokoh agama setempat.
Dalam amanatnya, Bupati Sukabumi Drs. H. Asep Japar, MM membacakan pidato Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nassaruddin Umar, M.A., yang berisi pesan mendalam tentang makna Hari Santri. Beliau mengajak seluruh santri untuk terus meneladani semangat perjuangan para ulama dan pahlawan yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Disampaikan pula rasa duka cita atas wafatnya sejumlah santri dalam musibah di Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, serta apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pemulihan.
Menteri Agama juga menegaskan bahwa santri masa kini harus mampu menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan bahasa dunia, tanpa meninggalkan akhlak mulia serta tradisi pesantren. Dengan tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia”, santri diharapkan menjadi penggerak kemajuan bangsa dan berkontribusi dalam membangun peradaban dunia yang damai dan berkeadaban.
Selain itu, disebutkan pula bahwa tahun 2025 merupakan peringatan ke-10 Hari Santri Nasional, sejak pertama kali ditetapkan pemerintah pada tahun 2015. Dalam kurun waktu tersebut, pesantren dan santri semakin menunjukkan peran strategisnya dalam berbagai bidang kehidupan bangsa.
Kegiatan upacara berlangsung dengan tertib dan lancar serta menjadi simbol sinergi antara pemerintah daerah, TNI-Polri, tokoh agama, dan masyarakat dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan di Kabupaten Sukabumi.
(Pendim 0622/Kabupaten Sukabumi)
